"Intinya audisi 2020 akan kami lanjutkan,” kata Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation, Yoppy Rosimin kepada Medcom.id, Jumat, 13 September 2019.
Menurut Yoppy keputusan itu diambil pascakesepakatan yang dimediasi oleh Kementerian Olahraga, bersama Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), dan disaksikan Pengurus Persatuan Bulu Tangkis Indonesia (PBSI).
“Kami minta beberapa permintaan, pertama surat KPAI dicabut. Saya harus punya ruang gerak untuk audisi ini. Itu yang kami minta dan mereka sudah mau," kata Yoppy.
Yoppy juga meminta kesempatan untuk membuat format pencarian bakat yang lebih baik di tahun 2020. Serta, pihaknya tidak ingin PB Djarum diatur dalam pencarian bakat termasuk pengunaan nama PB Djarum.
“Tidak mau saya diganti, diganggu gugat, didikte. Suruh ganti nama kek, ganti logo kek. Itu adalah urusan internal kami. Kami punya hak untuk mengatur diri sendiri,” tandas Yoppy.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News