Bertanding di Utilita Arena Birmingham, Rabu 17 Maret waktu setempat, Minions yang sudah absen selama satu tahun memulai laga dengan baik. Mereka terus mengungguli perolehan poin di game pertama sebelum menutup dengan angka 21-12.
Pada game kedua, keadaan berbalik. Marcus/Kevin banyak kehilangan poin dari kesalahan sendiri. Meski sempat berusaha mengejar namun akhirnya harus menyerah 19-21.
"Di game kedua tadi kami banyak melakukan kesalahan sendiri, banyak mati sendiri. Dan lawan jadi semakin bangkit. Kami coba mengejar tapi memang sudah lebih susah," ujar Kevin seusai laga dalam keterangan tertulis PBSI.
"Ya, lawan bermain lumayan bagus, terutama di game kedua. Mereka tidak mudah dimatikan," tambahnya.
Ketika melakoni game, ketiga Marcus/Kevin langsung tancap gas. Mereka sukses menutup laga dan tidak membiarkan lawannya asal Inggris itu menyalip raihan poin.
"Game ketiga, kami jadinya harus lebih fokus. Langsung main cepat dan tidak memberikan kesempatan lawan untuk berkembang," kata Marcus.
Selanjutnya pada babak 16 besar, Kamis 18 Maret, Marcus/Kevin akan ditantang wakil Prancis Christo Popov/Toma Junior Popov yang mengalahkan wakil Amerika Serikat Phillip Chew/Ryan Chew pada babak pertama dengan skor 21-17 dan 21-14.
Merespons bisa kembali berlaga di turnamen internasional, Marcus/Kevin mengaku bersyukur. Terlebih, All England merupakan salah satu turnamen bulu tangkis paling bergengsi di dunia.
"Kami senang bisa kembali bertanding setelah lama absen. Semoga besok bisa lebih baik," tutup Kevin. (ANT)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News