“Memang kita tetap punya target prestasi. Namun, secara simultan kita juga dorong regenerasi. Ini sesuai dengan roadmap PBSI," jelas peraih medali perunggu ganda putra Olimpiade Athena 2004 ini.
"Pada tahun ini kita memberi kebebasan kepada pelatih untuk bongkar pasang, nanti pada 2026 pasangannya harus sudah permanen untuk mengejar poin kualifikasi Olimpiade Los Angeles 2028,” ungkapnya.
Selain pasangan bongkar pasang Leo/Bagas dan Daniel/Fikri, Indonesia menurunkan pasangan “baru” Siti Fadia Silva Ramandhanti dengan Lanny Tria Mayasari di ganda putri. Selain itu ada Verrel Yustin Mulia/Pitha Haningtyas Mentari, Rinov Rivaldy/Lisa Ayu Kusumawati, dan Dejan Ferdiansyah/Fadia (kualifikasi) di sektor ganda campuran.
“Perubahan komposisi atlet, pelatih, dan tim pendukung ini akan kita optimalkan untuk mencari racikan yang tepat untuk menghadapi persaingan ke depan,” kata Eng Hian.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News