Hal ini diungkapkan oleh pelatih ganda putri PBSI Eng Hian yang menyebut bahwa proses persiapan mulai dilaksanakan pada tahun ini dan ditargetkan pasangan baru ini bisa lolos kualifikasi Olimpiade Paris 2024.
"Untuk ganda putri, kami sedang siapkan pasangan baru untuk Apriyani. Jadi mungkin tahun ini akan mulai dengan pasangan baru," kata Eng Hian dalam konferensi pers virtual di Jakarta, Jumat.
Namun PBSI tidak akan menaruh pengganti Greysia secara terburu-buru, mengingat banyak penyesuaian yang harus dilakukan oleh atlet calon pengganti agar bisa mempertahankan peringkat dan sekaligus lolos kualifikasi Olimpiade.
Menurut pria yang akrab disapa Didi itu, PBSI akan melakukan seleksi ketat bagi calon pasangan Apriyani. Proses utamanya ialah dengan latihan dan persiapan turnamen demi mengejar poin Federasi Badminton Dunia (BWF).
"Tahun ini dengan dua pasangan, termasuk dengan Greysia sendiri akan dipasangkan dengan pemain muda agar ada penyesuaian permainan. Lalu akan ada seleksi juga dan persiapan untuk mengejar peringkat poin. Karena pasangan baru ini targetnya ikut Olimpiade," Eng Hian mengungkapkan.
Setidaknya ada beberapa pemain yang diproyeksikan menjadi partner baru bagi Apriyani Rahayu.
Beberapa nama yang muncul ke permukaan antara lain Imelda Wiguna, Siti Fadia Silva Ramadhanti, Ribka Sugiarto asal PB Djarum, serta Yulfira Barkah dari PB Mutiara Cardinal Bandung.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News