Jojo, sapaan akrab Jonatan, mengaku kecewa berat dengan hasil tersebut. Padahal, ia merasa memulai gim keuda dengan baik, tapi penyelesaian akhir yang terburu-buru membuat ia urung mendapat poin.
"Pastinya kecewa, hasilnya tidak sesuai dengan yang saya harapkan. Saya sebenarnya mengawali permainan dengan cukup baik tapi di gim kedua tadi beberapa penyelesaian akhir dirasa terlalu terburu-buru,"
"Banyak spekulasi yang seharusnya tidak saya lakukan sehingga merugikan diri sendiri. Begitu juga di gim ketiga, kembali saya kurang tenang ketika lawan mendapatkan banyak poin," jelasnya.
Namun, Jojo juga memberi kredit kepada Kidambi. Menurutnya, Kidambi adalah pemain yang memiliki pukulan bervariasi dan sulit ditebak sehingga berbeda dengan pemain asal India yang lain.
"Srikanth adalah pemain yang punya variasi pukulan tipuan, itu yang membedakan dia dari pemain-pemain India yang lain," tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
