Tergabung di Grup A, Praveen/Debby yang akan "dicerai" pada tahun depan mengawali turnamen di Dubai melawan Tang/Tse yang merupakan menjadi pertemuan pertama di antara kedua pasangan ini. Akan tetapi, mereka tidak bermain bagus pada awal laga dan tertinggal 2-7.
Pada game pertama, Praveen/Debby terus tertinggal. Mereka tidak bisa mengembangkan permainan dan terus ditekan lawan. Sampai akhirnya mereka harus menyerah 13-21.
Pada game kedua, gantian Praveen/Debby menyerang Tang/Tse. Mereka bermain apik dan unggul 11-6 saat interval game kedua. Mereka tidak terbendung ketika sisa laga dan akhirnya menang 21-14 untuk memaksakan rubber game.
Pada game ketiga, Praveen/Debby menunjukkan performa seperti game pertama. Mereka tampil buruk pada awal laga dan tertinggal jauh 4-11 saat interval.
Tertinggal terlalu jauh membuat Praveen/Debby kesulitan untuk mengejarnya meski sempat menipiskan jarak menjadi 10-12. Di sisi lain, Tang/Tse bermain konsisten dan akhirnya meraih kemengan 21-16.
Kekalahan ini membuat Praveen/Debby harus menang dalam dua laga sisa melawan Zheng Siwei/Chen Qingchen (Tiongkok) dan Kenta Kazuno/Ayane Kurihara (Jepang). Pasalnya, jika sampai kalah, kesempatan lolos ke semifinal dipastikan tertutup.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
