Terkejut dengan Agresivitas Lawan
Lintang/Rinjani mengakui bahwa mereka tak mengantisipasi permainan agresif lawan pada game pertama. Untungnya, mereka terbantu dengan posisi angin di lapangan pada game kedua.Memenangkan game kedua membuat kepercayaan diri Lintang/Rinjani membuncah. Hasilnya, mereka berhasil mengamankan kemenangan pada game ketiga dan meraih tiket ke babak 16 besar BWF WJC 2025.
"Kami sempat kaget di awal pertandingan, karena lawan langsung menyerang dengan agresif dan start kami agak telat, harusnya kami bisa menang," tutur Lintang.
Baca juga: Richie tak Kesulitan Tembus 16 Besar
"Game kedua posisi lapangan lebih enak, jadi kami lebih percaya diri untuk menurunkan bola dan kami juga di posisi menang angin. Game ketiga kami lebih percaya diri dengan pola main dan bisa ambil langsung startnya," ulas Lintang.
"Bukan sebagai pasangan tetap, saat di lapangan pastinya ada bola-bola yang masih kagok-kagok. Jadi komunikasi di dalam lapangan harus bagus, mana bola yang harus saya ambil dan mana yang harus lintang ambil. Jadi kami fokus ke tanggung jawab masing-masing," ungkap Rinjani.
"Pastinya kami dapat pelajaran saat melawan China kali ini. Untuk besok jangan sampai kalah start dan apa yang kurang kali ini, harus ditingkatkan lagi. Kunci kemenangan kali ini tenang dan percaya diri," urai Rinjani.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id