Di ajang Thomas, Indonesia akan tergabung dalam Grup B. Dalam grup itu, mereka menghadapi lawan-lawan seperti Korea Selatan, Kanada dan Thailand.
Sementara itu, tim Uber masuk dalam Grup D. Mereka akan berjumpa dengan Tiongkok, Prancis, dan Malaysia.
"Di putri yang sulit ada Tiongkok dan Malaysia. Kalau tim putra, kami akan bertemu dengan Thailand. Minimal, kami pasang target lolos dulu dari penyisihan grup, setidaknya ranking kedua," ujar Susy saat diwawancarai di Hotel Atlet Century, Jakarta, Selasa 8 Mei 2018.
Baca: Rayakan Ultah ke-67, PBSI Punya Harapan Besar di Dua Ajang Ini
Susy percaya, tim Uber Indonesia setidaknya punya kans untuk meraih kemenangan saat menghadapi Prancis dan Malaysia. Sedangkan di tim Thomas, timnya bisa mengalahkan Thailand.
"Kalau putri minimal kita harus bisa mengalahkan Prancis dan Malaysia. Thomas ada Korea, Thailand, dan Kanada. Kalau kekuatan, kami seimbang dengan Korea dan Thailand. Sama-sama punya kelebihan dan kekurangan," kata Susy.
"Kalau Thailand seharusnya kami bisa menang kalau dilihat dari kekuatan. Tetapi, sebetulnya kalau pas pertandingan tetap merata kekuatan. Kami tidak boleh terlena dan lengah sama sekali karena beregu akan sedikit berbeda dengan pertandingan perorangan," tambahnya.
Kanada akan menjadi lawan pertama tim Thomas Indonesia di penyisihan grup B, Minggu 20 Mei. Sedangkan tim Uber Indonesia akan berduel dengan Malaysia pada laga perdana Grup D, Senin 21 Mei.
Tak ingin ketinggalan update berita bola dan olahraga? Follow instagram kami @medcom_olahraga
Video: Jakarta Padle Club Berhasil Rebut Dua Gelar Juara
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News