Pasangan yang akrab disapa Owi/Butet itu memenangkannya dengan mudah. Lawannya tersebut berhasil mereka tekuk dengan durasi 44 menit.
Meski begitu, Butet masih belum memercayai dengan pencapaian yang diraihnya bersama Owi. Apalagi mereka jadi satu-satunya wakil Indonesia yang mampu menyumbangkan medali emas.
“Saya dan Owi seperti masih belum percaya bisa juara. Tapi kami sangat bersyukur. Kami berterima kasih buat keluarga, pelatih, dan seluruh masyarakat Indonesia yang mendoakan. Akhirnya kami bisa mempersembahkan emas untuk Indonesia,” kata Liliyana.
“Ini kado terindah dari Tuhan. Kado ini saya persembahkan untuk Indonesia bertepatan dengan hari kemerdekaan. Kami bersyukur kepada Tuhan. Terima kasih untuk istri, anak, keluarga, pelatih dan semuanya yang mendukung selama ini,” kata Tontowi.
“Kami sudah lega sekali mendapat hasil ini. Setelah ini mau istriahat dulu, refreshing. Karena selama ini bebannya cukup berat menuju Olimpiade,” lanjut Liliyana.
Selain emas yang didapat, Owi/Butet juga melanjutkan dominasi mereka atas pasangan Malaysia tersebut. Sebelumnya sudah sembilan kali kedua pasangan ini berhadapan. Di mana Owi/Butet unggul 8-1. Pertemuan terakhir mereka terjadi di babak penyisihan grup C Olimpiade Rio 2016. Tontowi/Liliyana menang dua game langsung dengan 21-15 dan 21-11. (badmintonindonesia.org)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News