Sebelumnya, Indonesia memiliki pasangan ganda campuran Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir yang juga bertanding di perempat final. Namun, mereka harus menelan kekalahan dari wakil Inggris Chris Adcock/Gabrielle Adcock dengan skor, 21-16, 19-21 dan 12-21.
Klik: Tontowi/Liliyana Tersingkir di Perempat Final
Tidak ada kesulitan khusus bagi Kevin/Marcus ketika menaklukkan Chai/Hong yang merupakan pasangan ganda putra dari Tiongkok. Keduanya hanya butuh waktu 35 menit untuk menutup laga dengan skor straight game, 21-16 dan 21-18.
Jalannya pertandingan pada game pertama berlangsung mulus dengan dominasi permainan Kevin/Marcus. Chai/Hong baru memberikan perlawanan ketika memainkan game kedua lewat keunggulan, 6-10, 7-13 dan 12-16.
Klik: Dua Ganda Putra Indonesia Tersingkir di Babak Kedua
Melihat lawannya mengembangkan permainan, Kevin/Marcus tidak diam saja. Mereka dengan cekatan mampu membaca strategi lawan, hingga akhirnya keunggulan pun berbalik hingga laga berakhir.
“Kami lebih siap dari awal, lebih tenang dan fokus. Soalnya mereka punya tenaga yang kencang. Kami fokus kejar poin demi poin dan enggak memikirkan bagaimana mengalahkan mereka,” kata Kevin seusai laga.
“Ketika tertinggal pada game kedua, kami enggak berpikir sedang tertinggal. Pokoknya, laga belum habis sebelum menginjak poin 21. Setelah mencoba terus, akhirnya kemenangan itu kami dapat juga," timpal Marcus yang berada di sebelah Kevin.
Selanjutnya di semifinal, Kevin/Marcus masih menunggu pemenang dari pertandingan Mads Conrad Petersen/Mads Pieler Kolding (Denmark) kontra Lu Kai/Zheng Siwei (Tiongkok). Ditanya tentang prediksi kedua calon lawannya tersebut, Kevin/Marcus mengaku tak ingin sesumbar.
“Kami pasti berusaha melakukan yang terbaik. Tapi tidak ingin terlalu percaya diri. Yang penting lakukan yang terbaik saja,” tutup Marcus.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News