Nisa-sapaan akrab Diananda Choirunisa- bertarung pada babak final nomor Recurve Individual putri pada Selasa 28 Agustus. Namun, ia dibungkam Zhang dengan skor cukup telak 7-3 oleh wakil Tiongkok, Zhang Xinyang.
Nisa hanya sempat memenangkan satu set dan imbang satu set. Ia memenangkan set ketiga dengan skor 28 dan imbang di set kedua dengan skor 28 sama.
Sedangkan Zhang, pemanah ranking lima dunia itu memenangkan tiga set. Set pertama dimenangkan dengan skor sempurna 30, set keempat 29, dan set kelima 30.
Baca: Tiket Closing Ceremony Asian Games 2018 Mulai Dijual Hari Ini
"Perasaannya kecewa pasti, cuma bersyukur juga (dapat medali perunggu). Mungkin sama Allah disuruh (lebih) gigih lagi latihannya," ujar Nisa di Jakarta pada Selasa 28 Agustus 2018.
Saat pertandingan, Nisa menjelaskan adanya faktor angin yang sempat mempengaruhi hasilnya. Faktor tersebut adalah faktor angin, yang sempat tak terasa saat latihan.
"Iya tadi soalnya waktu di tempat latihan itu anginnya nggak ada, jadi anginnya agak ke kiri sedikit tapi cenderung nggak ada gitu. Tapi pas di sana (tanding) itu, anginnya justru berubah ke kanan. anginnya berubah sedikit," lanjut dia.
Perjuangan serta prestasi Nisa tetap patut diapresiasi. Sebab, ini merupakan medali perak pertama dari Tim Nasional Panahan Indonesia di Asian Games 2018.
Tak ingin ketinggalan update berita bola dan olahraga? Follow instagram kami @medcom_olahraga
Video: INASGOC Pastikan Tiket Upacara Penutupan AG 2018 Masih Tersedia
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
