“Apa yang dilakukan pemerintah dan perwakilan seperti Ibu Sri Mulyani saya rasa sudah tepat,” kata Bobby dalam Crosscheck Medcom.id bertajuk ‘G20: Rusia Hadir, Amerika Ngacir,’ Minggu, 8 Mei 2022.
Bobby mengatakan ada banyak cara menanggapi aksi dalam pergaulan internasional. Sikap Sri dinilai menunjukkan kepentingan yang lebih besar.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
“Karena yang paling utama, aksi walk out tidak mendisrupsi sidang,” ujar politikus Partai Golkar itu.
Baca: Sikap Menkeu di G20 Disebut Menunjukkan Warna Ketegasan Indonesia
Menurut Bobby, situasi sidang yang tetap kondusif sangat penting. Hal itu menunjukkan substansi rapat masih berjalan seperti biasa.
“Makanya Ibu Sri Mulyani Indrawati bilang aksi walk out sudah diprediksi tapi tidak berdampak apapun terhadap kelangsungan perundingan-perundingan,” tutur dia.
Sebelumnya, Menkeu Amerika Serikat (AS), Menkeu Kanada, Gubernur Bank Sentral Inggris, dan Gubernur Bank Sentral Uni Eropa melakukan aksi walk out saat delegasi Rusia berbicara dalam pertemuan Menkeu G20 di AS pada Kamis, 21 April 2022. Menkeu AS Janet Yellen pun sebelumnya telah mengatakan akan absen dalam beberapa sesi G20 di Washington jika Rusia hadir.
Sri mengatakan aksi tersebut tidak mengejutkan. Forum G20 tetap berlangsung dan tidak mengganggu diskusi tentang risiko ekonomi global dari perang.