“Dari hasil rapat yang dipimpin Presiden (Joko Widodo) dan juga Wakil Presiden (Ma'ruf Amin) memberi arahan bagaimana agar diperketat orang keluar Jakarta,” tutur juru bicara Wakil Presiden, Masduki Baidlowi, di kediaman resmi Wapres, Jalan Diponegoro Nomor 2, Jakarta, Minggu, 16 Januari 2022.
Selain memperketat mobilisasi, upaya lain dari sisi kesehatan akan ditingkatkan. Hal itu mencakup vaksinasi dan kewajiban memakai masker.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Pendisiplinan ulang terhadap kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan pihak luar dan jangan keluar rumah kalau tidak penting,” ujar Masduki.
Baca: Waspada! Puncak Gelombang Omicron Terjadi Akhir Februari
Pemerintah juga meminta daerah aglomerasi, yakni Jakarta dan sekitarnya, harus diperketat terkait pencegahan dan penanggulangan varian Omicron.
Masduki mengatakan pemerintah juga akan menelaah ulang sistem dan masa waktu karantina para pelaku perjalanan luar negeri. Hal itu untuk menekan laju penularan Omicron.
“Tadi Wapres mempertanyakan untuk kejadian-kejadian tertentu, misal di Jawa Timur bahwa setelah dinyatakan negatif dengan karantina, tapi setelah pulang dia positif, ternyata Omicron. Sehingga perlu diperketat berapa hari (masa) karantina, itu yang ditelaah ulang terhadap pola karantina. Terutama dari luar negeri,” ujar Masduki.