"Kita sudah siapkan penggantinya," kata Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto dalam rapat kerja (Raker) bersama Komisi I DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, 27 Januari 2022.
Ketua Umum (Ketum) Partai Gerindra itu menyebut pemerintah sudah mempersiapkan langkah-langkah memenuhi kebutuhan alutsista TNI AL. Proses lelang merupakan mekanisme penonaktifan peralatan tempur.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Jadi yang dihapus atau yang akan kita katakan lah keluarkan, dari daftar aktif dilelang dan sebagainya, sudah ada penggantinya," ungkap Prabowo.
Selain itu, dia memastikan lelang KRI tak memengaruhi pertahanan Indonesia di wilayah perairan. Prabowo tak merinci jumlah KRI yang tersisa dan berstatus aktif.
"Saya kira angka-angka persis itu kan termasuk rahasia negara. Jadi enggak (disampaikan ke umum)," ujar dia.
Baca: KSAL Tegaskan TNI AL Tak Terlibat Lelang KRI
Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Yudo Margono menyampaikan ada 22 KRI yang diusulkan untuk dinonaktifkan. Pasalnya, kondisinya sudah tidak layak pakai.
Ada tiga dari 22 KRI itu yang sudah tenggelam, yaitu KRI Nusa Utara, KRI Teluk Rate, dan KRI Pati Unus. KRI Teluk Rate tenggelam di Surabaya, KRI Nusa Utara tenggelam di Bitung, Manado, sedangkan KRI Pati Unus tenggelam di Belawan.
"Dari 22 kapal yang kita ajukan penghapus ada tiga kapal yang sudah tenggelam," ujar Yudo di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, 27 Januari 2022.