Turun Lagi! Mulai Besok, Tarif Tes Antigen di Stasiun Jadi Rp45 Ribu
Sri Yanti Nainggolan • 23 September 2021 18:09
Jakarta: Tarif rapid tes antigen covid-19 di seluruh stasiun kereta api (KA) turun lagi. Tarif turun hingga setengah harga awal.
VP Public Relations PT Kereta Api Indonesia (KAI) Joni Martinus menyebutkan penurunan dari Rp85 ribu menjadi Rp45 ribu. Tarif baru ini berlaku mulai Jumat, 24 September 2021 di 64 stasiun yang melayani rapid test antigen.
"Penyesuaian tarif merupakan salah satu bentuk peningkatan pelayanan KAI kepada pelanggan," ujar Joni Martinus dalam keterangan resmi, Kamis, 23 September 2021.
Baca: 7 Stasiun Daop Madiun Lakukan Penyesuaian Tarif Tes Antigen
KAI menyediakan fasilitas rapid test antigen di stasiun dengan harga terjangkau bagi para calon pelanggan yang ingin melengkapi persyaratan naik kereta api jarak jauh.
Seorang calon penumpang KA jarak jauh melakukan tes antigen di Stasiun Madiun, Kamis (23/9/2021). ((ANTARA/HO-Humas Daop 7 Madiun)
Hadirnya layanan rapid test antigen di stasiun merupakan hasil Sinergi BUMN antara KAI dengan Rajawali Nusantara Indonesia melalui anak usahanya yaitu Rajawali Nusindo, Indofarma melalui anak usahanya yaitu Farmalab, serta pihak-pihak lainnya.
Untuk dapat melakukan pemeriksaan tes antigen di stasiun, calon pelanggan harus memiliki tiket atau kode booking kereta api jarak jauh yang sudah lunas.
"Sejak dibuka pada 21 Desember 2020 sampai dengan 21 September 2021, KAI telah melayani 1.043.582 peserta rapid test antigen di stasiun," kata Joni.
Daftar stasiun yang melayani tes antigen
Adapun daftar stasiun yang melayani pemeriksaan tes antigen adalah Gambir, Pasar Senen, Bekasi, Cikampek, Karawang, Bandung, Kiaracondong, Tasikmalaya, Banjar, Cimahi, Cirebon, Cirebon Prujakan, Jatibarang, Brebes, Semarang Poncol, Semarang Tawang, Tegal, Pekalongan, Cepu, Purwokerto, Kroya, Kutoarjo, Kebumen, Sidareja, Gombong, Yogyakarta, Lempuyangan, Solo Balapan, Klaten, Purwosari, dan Wates.
Kemudian Madiun, Blitar, Jombang, Kediri, Kertosono, Tulungagung, Nganjuk, Surabaya Gubeng, Surabaya Pasar Turi, Malang, Sidoarjo, Mojokerto, Bojonegoro, Lamongan, Jember, Ketapang, Banyuwangi, Rogojampi, Probolinggo, Kalisetail, Medan, Kisaran, Tanjung Balai, Kertapati, Lahat, Lubuk Linggau, Prabumulih, Muara Enim, Tebing Tinggi, Tanjungkarang, Martapura, Kotabumi, dan Baturaja.
Syarat naik kereta api
PT KAI menerapkan sejumlah syarat sesuai Surat Keputusan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Nomor 69 Tahun 2021. Berikut tiga ketentuan melakukan perjalanan jarak jauh dengan KA.
1. Pelanggan KA jarak jauh diharuskan menunjukkan kartu vaksin minimal vaksinasi covid-19 dosis pertama.
2. Pelanggan wajib menunjukkan surat keterangan hasil negatif tes RT-PCR maksimal 2x24 jam atau rapid test antigen maksimal 1x24 jam sebelum jadwal keberangkatan.
3. Pelanggan usia di bawah 12 tahun untuk sementara waktu tidak diperkenankan melakukan perjalanan.
Jakarta: Tarif rapid
tes antigen covid-19 di seluruh stasiun
kereta api (KA) turun lagi. Tarif turun hingga setengah harga awal.
VP Public Relations
PT Kereta Api Indonesia (KAI) Joni Martinus menyebutkan penurunan dari Rp85 ribu menjadi Rp45 ribu. Tarif baru ini berlaku mulai Jumat, 24 September 2021 di 64 stasiun yang melayani rapid test antigen.
"Penyesuaian tarif merupakan salah satu bentuk peningkatan pelayanan KAI kepada pelanggan," ujar Joni Martinus dalam keterangan resmi, Kamis, 23 September 2021.
Baca:
7 Stasiun Daop Madiun Lakukan Penyesuaian Tarif Tes Antigen
KAI menyediakan fasilitas rapid test antigen di stasiun dengan harga terjangkau bagi para calon pelanggan yang ingin melengkapi persyaratan naik kereta api jarak jauh.
Seorang calon penumpang KA jarak jauh melakukan tes antigen di Stasiun Madiun, Kamis (23/9/2021). ((ANTARA/HO-Humas Daop 7 Madiun)
Hadirnya layanan rapid test antigen di stasiun merupakan hasil Sinergi BUMN antara KAI dengan Rajawali Nusantara Indonesia melalui anak usahanya yaitu Rajawali Nusindo, Indofarma melalui anak usahanya yaitu Farmalab, serta pihak-pihak lainnya.
Untuk dapat melakukan pemeriksaan tes antigen di stasiun, calon pelanggan harus memiliki tiket atau kode booking kereta api jarak jauh yang sudah lunas.
"Sejak dibuka pada 21 Desember 2020 sampai dengan 21 September 2021, KAI telah melayani 1.043.582 peserta rapid test antigen di stasiun," kata Joni.