"Penanganan kanker payudara ini wajib, program nasdem dalam hal ini adalah bentuk komitmen politik dari partai Nasdem. Gerakan besar yang akan kita jalani adalah untuk melakukan pencegahan dini kanker payudara," ujar Ketua DPP Partai NasDem bidang Perempuan dan Anak Amelia Anggraini di Nasdem Tower, Rabum, 21 Desember 2022.
Kegiatan ini bekerja sama dengan Yayasan Kanker Payudara Indonesia (YKPI) dan Yayasan Giat Muda Peduli. NasDem dan para mitra ini berupaya memberikan edukasi atas pentingnya pencegahan kanker payudara.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Lewat kegiatan ini, masyarakat juga diharapkan menyadari pentingnya peran seorang wanita ataupun Ibu. Bukan hanya di lingkungan keluarga, wanita merupakan tonggak dalam berbangsa dan bernegara.
"Ya, tentu saja yang menjadi fokus kami adalah kami ingin perempuan Indonesia itu sehat. Karena di tangan seorang ibu yang sehat akan melahirkan generasi yang sehat dan berkualitas," jelas Amelia.
Baca: Tingkatkan Pemahaman tentang Kanker Payudara dengan Informasi yang Akurat |
Acara ini setidaknya diikuti sekitar 400 peserta dari seluruh unsur struktur. Kegiatan uga terbuka untuk masyarakat umum yang dihadiri baik secara fisik maupun virtual.
Partai NasDem melibatkan Pantura Cancer Community (Pancacom) yang merupakan komunitas dalam mewadahi para survivor cancer di Kudus untuk ikut mengkampanyekan pentingnya periksa payudara sendiri (Sadari) kepada peserta yang hadir dalam giat acara tersebut.
Sekretaris Pancacom Asrifah mengatakan komunitasnya memiliki tujuan untuk mengampanyekan kesehatan payudara. Sekaligus, mengajak para wanita Indonesia untuk memeriksakan diri jika menemukan kejanggalan di payudara mereka.
"Kami bergerak untuk melakukan kegiatan mengkampanyekan apa itu Sadari supaya masyarakat awam bisa sedini mungkin untuk aware dengan kesehatan mereka. Kami mendapatkan support dari Ibu Lestari Moerdijat untuk terus bergerak bermanfaat dan terus melakukan kegiatan sadari ini kepada masyarakat awam," jelas Asrifah.
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mencatat di tahun 2020 terdapat 65 ribu lebih kasus payudara di Indonesia. Penyakit ini menjadi salah satu penyumbang kematian pertama akibat kanker. (Fitri Amelia)
