kebakaran lahan di Pelalawan
kebakaran lahan di Pelalawan

Lahan Koperasi RTBS Terbakar, Masyarakat Gerak Cepat Padamkan Api

Al Abrar • 29 Juli 2024 09:55
Pelalawan: Kebakaran terjadi di lahan koperasi Riau Tani Berkah Sejahtera (RTBS) desa Merbau kecamatan Bunut Kabupaten Pelalawan Riau. Informasi awal diperoleh dari seorang petugas jaga di menara pantau api yang melihat adanya titik api pada Sabtu, 27 Juli 2024. sekitar jam 16:00 WIB yang diduga dipicu dari salah satu pencari ikan.
 
Masyarakat setempat, Edy Maskur mengatakan, kebakaran terjadi akibat cuaca panas dalam 2 pekan terakhir, namun saat ini kondisi terkendali. RTBS dan Gapoktan Merbau sudah mengantisipasi sejak dini, namun cuaca sangat ekstrem. 
 
Edy mengatakan, semua komponen masyarakat dan pemerintah/TNI/Polri serta pihak swasta bahu membahu gotong royong memadamkan api. Setidaknya 78 personil turun tangan untuk mengatasi kebakaran ini.

:Personel yang turun dari PT Arara Abadi berjumlah 20 orang, PT AD 10 orang, Gapoktan Merbau/Masyarakat 17 orang, TNI 6 orang, Polisi 10 orang, dan RTBS 15 orang. Luasan lahan terdampak sekitar 0.7 hektare dan telah diisolasi agar api tidak meluas," katanya. 
 
Edy menegaskan Tim dari BPBD Kabupaten Pelalawan juga sudah turun ke lapangan dan menyebutkan bahwa area lahan yang terbakar sudah diparit keliling untuk mengantisipasi agar api tidak melebar. Perlengkapan yang dikerahkan untuk pemadaman dan pendinginan adalah ministriker 3 unit, V20 satu unit, Matsutomo satu unit, eskavator 2 unit, dan Shibaura 1 unit. 
 
Musim kemarau tahun ini diprakirakan lebih panjang dari tahun-tahun sebelumnya sehingga dapat menjadi faktor pemicu bencana karhutla. Oleh sebab itu, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Kabupaten Pelalawan mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tidak melakukan upaya pembersihan atau pembukaan lahan dengan cara dibakar serta meminta kepada pemerintah daerah agar terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait potensi bencana kekeringan dan karhutla yang dapat dipicu oleh faktor cuaca.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ALB)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan