Pemilik rumah, Roland Sumarna, 40, dilaporkan hilang terseret arus Sungai Bango. Saat itu, korban hendak menyelamatkan sepeda motor yang terperosok ke sungai, nahas korban justru ikut terbawa longsor.
"Satu korban sampai saat ini belum bisa ditemukan. Kita mohon doa, semoga korban segera bisa ditemukan. Nanti akan ada penyisiran di beberapa titik," kata Wali Kota Malang, Sutiaji, Selasa, 19 Januari 2021
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Menurut dia, peristiwa ini merupakan kejadian luar biasa lantaran disebabkan oleh hujan yang cukup lebat dan durasi yang cukup lama. Imbasnya, debit air Sungai Bango meluap.
Baca juga: Seorang Warga Terseret Longsor di Malang
Sutiaji pun meminta seluruh pengembang perumahan untuk memperhatikan keselamatan penghuninya. Sehingga kejadian serupa tidak terulang.
Ia menegaskan, pembangunan permukiman tidak boleh asal. Sebab jika bersebelahan dengan sungai, pada suatu waktu berpotensi menimbulkan banjir besar.
"Kalau banjir besar seperti ini, terjadi longsor. Kalau taat pada aturan seharusnya tidak ada bangunan yang masuk pada wilayah-wilayah yang seharusnya tidak dibangun. Sekali lagi, sekarang banyak bangunan yang ada di bibir sungai, real estate, dan itu banyak dikelola profesional, pengembang," imbuhnya.
(MEL)
