Menurutnya setiap kendaraan umum yang akan membawa pemudik harus laik jalan dan melewati pengujian demi keselamatan dan kenyamanan pemudik selama perjalanan.
"Semua infrastruktur siap. Tadi kami melakukan pengetesan kelaikan kendaraan semuanya sudah bagus. Mudah-mudahan semua aman," kata Yana di Bandung, Jawa Barat, Kamis, 21 April 2022.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Baca: Puncak Arus Mudik di Tol Tangerang-Merak Diprediksi 29 April 2022
Meski kendaraan sudah laik, ia pun meminta perusahaan otobus (PO) memastikan para sopirnya dalam kondisi yang fit saat bertugas. Para sopir bus perlu cukup istirahat saat mengangkut penumpang.
"Dan juga mereka perlu berhati-hati, saya menitip juga protokol kesehatan agar diterapkan bagi para penumpang, bisa nanti misalnya disiapkan masker," jelasnya.
Sementara Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung, Ricky Gustiadi, mengatakan telah menyiapkan rencana Operasi Angkutan Lebaran 2022 atau 1443 Hijriah.
Selain memastikan armada mudik dalam kondisi siap dan layak, pihaknya pun bakal menyiagakan personel dan membuat posko monitoring.
"Pelaksanaan monitoring dimulai pada 26 April 2022 atau H-7 Lebaran sampai 10 Mei 2022 atau H+7 Lebaran," kata Ricky.
Ricky memperkirakan pergerakan penumpang di seluruh Kota Bandung mencapai 250.000 orang, baik pada arus mudik maupun arus balik.