"Sementara penumpang yang tiba di stasiun Daop 8 Surabaya mrncapai sekitar 73.023 otang, didominasi di Stasiun Surabaya Gubeng, Surabaya Pasarturi dan Stasiun Malang," kata Lukman, di Surabaya, Kamis, 28 Mei 2022.
Baca: 3,6 Juta Pemudik Diprediksi Tinggalkan Jakarta Lewat Tol
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Sementara per hari ini, keberangkatan dari Stasiun Surabaya Gubeng tercatat sekitar 19.885 penumpang, Stasiun Surabaya Pasarturi sekitar 15.952 pelanggan, dan dari Stasiun Malang tercatat sekitar 10.329 pelanggan.
Sedangkan selama masa angkutan Lebaran 2022, Lukman menyebut ketersediaan tempat duduk di Daop 8 Surabaya telah terjual sekitar 328.526 tempat KA jarak jauh, atau sekitar 62 persen dari yang disediakan sebanyak 526.978.
"Dengan jumlah tersebut, KAI Daop 8 Surabaya masih menyediakan sekitar 198.452 tempat duduk yang bisa dipesan oleh pelanggan hingga saat ini," jelas Lukman.
Khusus Stasiun Malang, kata dia, untuk keberangkatan hingga hari ini tercatat sekitar 60.269 pelanggan, atau 70 persen dan masih terdapat 25.397 tempat duduk yang dapat dipesan oleh pelanggan KA keberangkatan dari wilayah Malang.
Lukman mengatakan hari ini merupakan tanggal puncak arus mudik secara nasional bagi pelanggan yang menggunakan KA, dan diperkirakan terjadi hingga tanggal 30 April 2022. Sementara itu KAI menetapkan masa angkutan Lebaran 2022 berlangsung pada H-10 sampai dengan H+10 Lebaran atau mulai tanggal 22 April sampai dengan tanggal 13 Mei 2022.
Kendaraan Roda Empat Tinggalkan Surabaya Naik 18,3%
Sebanyak 256.540 kendaraan telah meninggalkan Kota Surabaya melalui Gerbang Tol (GT) Warugunung dan GT Kejapanan Utama sejak diberlakukan arus mudik 2022. Jumlah itu naik 18,3 persen dari lalu lintas normal sebanyak 216.850 kendaraan.
"Untuk hari ini tercatat sebesar 104.551 kendaraan atau naik 18,3 persen dari lalu lintas normal sebesar 88.936 kendaraan, yang meninggalkan Kota Surabaya melalui GT Warugunung," kata Marketing and Communication Department Head Jasamarga Transjawa Tollroad Regional Division, Tody Satria.
Sedangkan kendaraan yang masuk Kota Surabaya melalui GT yang sama sampai saat ini, tercatat sebesar 115.288 kendaraan atau naik 9 persen dari lalu lintas normal sebesar 105.723 kendaraan.
Sementara untuk kendaraan yang meninggalkan Surabaya melalui GT Kejapanan Utama tercatat 151.989 kendaraan, atau naik 18,3 persen dari lalu lintas normal sebesar 128.454 kendaraan.
Untuk kendaraan yang menuju Surabaya melalui GT yang sama tercatat sebesar 148.558 kendaraan, atau naik 9,7 persrn dari lalu lintas normal sebesar 135.418 kendaraan.
"Kami mengimbau kepada pengguna jalan tol Transjawa untuk mempersiapkan diri sebelum memasuki perjalanan di jalan tol. Semua harus dipersiapkan dengan baik, misalnya dengan mengecek kondisi kendaraan, dan lainya," ujarnya.