"Untuk pelabuhan tikus yang tersebar di wilayah Banten itu ada pengawasan dari kita Polda Banten. Pengawasan di wilayah ada Babinsa dan segala macam di sana. Terutama pelabuhan antar pulau saja itupun kalaupun ada," ujar Kapolda Banten, Irjen Fiandar, Kamis, 22 Oktober 2020.
Fiandar menjelaskan, jalur darat maupun udara sangat berpotensi menjadi jalur peredaran narkotika. Dia mengungkap, para bandar dan pengedar kerap berinovasi modus baru untuk meloloskan narkoba.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Baca: Polisi Bongkar penyelundupan Sabu Kemasan Power Bank dari Malaysia
"Seperti yang kemarin itu, ada yang dimasukkan ke dalam besi beton keras, dimasukkan dalam kayu balok, di dalam buah manggis. Tak akan berhenti mereka," katanya.
Pihaknya berlomba dengan para bandar dan pengedar untuk mengungkap modus. Sehingga bisa mengagalkan aksi penyeludupan.
"Kita tertinggal satu langkah itu biasa, teori kejahatan itu memang demikian, biasanya kejahatan itu unggul satu langkah, enggak sampai puluhan langkah sih, satu langkah saja," jelasnya.
(LDS)