Melalui postingan di akun X, @ergiargians, 16 April 2024, kreator konten Egi Haw membagikan obrolannya dengan Galih dalam sebuah aplikasi. Ia menegur temannya itu yang telah mengganggu orang yang sedang bekerja demi sebuah konten.
"Lih, kalau bikin konten dipikirin lagi yak, jangan prank-prank nya begitu. Kasian orang lagi kerja," tulis Egi Haw kepada Galih dalam ruang obrolan yang dibagikan.
"ya, bang. gak tau juga saya, maaf ya bang," jawab Galih dalam pesan singkatnya.
| Baca juga: Viral Video Rezky Aditya Muncul di Media Korea Selatan |
Saat itu, Egi Haw masih membela Galih atas perilaku buruknya dalam membuat konten. Ia meminta warganet untuk tidak melaporkan akun media sosial milik Galih karena itu sumber penghasilannya.
"Mari coba diingetin aja dulu, toh dia sudah minta maaf juga, namanya orang pasti ada salahnya, jangan di-report akunnya, dia orang baik, dia nyari nafkah juga dari konten," tulis Egi Haw dalam postingan X miliknya.
Setelah itu, Egi Haw terlihat kesal dengan Galih karena tidak memahami tegurannya itu. Pasalnya Galih kembali mengunggah konten prank lagi melalui akun media sosialnya.
Bahkan Egi Haw menilai bahwa hanya pihak kepolisian yang bisa membuat Galih mengerti dengan tegurannya. Egi juga telah menyerah untuk menegur Galih.
"Si galih ini emang kudu ditangkap polisi kayaknya biar ngerti dah... Udah gua jelasin masalah dia, kenapa jadi masalah, harusnya gimana.... dia jawab iya-iya tuh... eh abis itu upload konten pranknya lagi.... Terserah kamu aja," tulis Egi Haw.
Sementara itu, Galih Loss sedang dalam proses pemeriksaan oleh pihak kepolisian. Untuk saat ini, Galih pun telah ditetapkan sebagai tersangka.
Sebelumnya, Galih Loss mengunggah sebuah konten dengan bersama anak di bawah umur yang ditanyai mengenai hewan yang bisa mengaji. Jawaban sang anak terus disalahkan hingga akhirnya hewan serigala menjadi jawaban yang dibenarkan oleh Galih.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
