Rumah Harapan merupakan rumah singgah untuk anak-anak sakit dari keluarga kurang mampu yang berasal dari daerah, yang sedang menjalani pengobatan di kota besar, tempat rujukan layanan kesehatan.
"Rumah transit untuk anak-anak dari daerah yang sedang berobat penyakit kanker, hidrosefalus, leukimia, dan sebagainya," tutur Raline yang ditemui usai peresmian dirinya sebagai brand ambassador Wardah di Jakarta.
Rumah Harapan didirikan oleh rekannya, Valencia Mieke Randa. Saat ini, ada enam Rumah Harapan yang tersebar di beberapa kota, termasuk Jakarta.
Raline menuturkan, berkegiatan sosial menjadi bagian dari kebutuhannya. Dia bercerita, bagaimana kedua orangtuanya sudah memperkenalkan kegiatan sosial sejak dirinya masih kecil.
Ayahnya, mempunyai yayasan sosial dan kini menjadi ketua Palang Merah Indonesia di Medan, Sumatera Utara. Sementara ibunya, aktif di Yayasan Pembinaan Anak Cacat di Medan.
"Karena saya berada di keluarga yang memang pekerja sosial, dan mereka terlibat dengan hal-hal yang berkaitan dengan kegiatan sosial, membantu, aktif dalam komunitas sehingga aku merasa bahwa berkegiatan sosial menjadi sebuah kebutuhan," ujar lulusan Nasional University of Singapore jurusan ilmu politik tersebut.
Raline berprinsip, berbagi tak akan membuat orang kekurangan. Dia menganggapnya sebagi wujud rasa syukur.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
