Awalnya, Deddy meluapkan kekecewaannya ketika menggunakan aplikasi PeduliLindungi. Ia mengaku terganggu selama menggunakan aplikasi tersebut.
"Tolonglah, aplikasi PeduliLindungi. Tolonglah, baterai android abis, (aplikasi) enggak mati bro," ucap Deddy di kanal YouTube miliknya.
Aplikasi PeduliLindungi sendiri wajib diinstal di smartphone masyarakat yang hendak mengunjungi kafe, restoran, mal, bepergian menggunakan kereta, maupun tempat publik tertentu lainnya.
Masyarakat harus melakukan scan barcode untuk mendeteksi data diri sebagai daftar pengunjung lokasi tersebut. Hal itu bertujuan untuk membantu pemerintah dalam melacak data masyarakat apabila terjadi penyebaran covid-19 di tempat publik.
Masyarakat pun selalu mengaktifkan aplikasi tersebut selama berada di tempat tertentu yang didatangi. Hal itu memengaruhi pemakaian baterai handphone.
"Mau enggak mau, habis nyalain harus di-swipe up supaya mati," tutur Deddy.
Usai Deddy Corbuzier menceritakan apa yang dialaminya, Giring turut menyadari penyebab baterai handphonenya cepat habis. Dalam hal ini, karena menggunakan aplikasi PeduliLindungi.
"Pantesan baterai gue habis mulu," aku mantan vokalis Nidji, Giring Ganesha.
"Gue pernah lupa log out. Ke mal gue lupa log out sampai jam 10 malam (terdata di dalam aplikasi) masih di mal. Kacau," ucap Deddy sembari tertawa.
Banyaknya pengguna diharapkan dapat memicu pengembang untuk segera membenahi aplikasi PeduliLindungi. Di sisi lain, Deddy mengakui bahwa aplikasi tersebut memiliki upaya yang baik untuk melacak data lokasi keberadaan masyarakat selama bepergian di tengah pandemi covid-19.
"Tapi it's a good, ada jalan lah, mau enggak mau begitu," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
