Meski terpaut usia cukup jauh, Sys dan Bob bersahabat karib. Karena kedekatannya itu, Sys memiliki tiga kenangan bersama Bob yang tidak akan pernah ia lupakan.
"Pertama, beliau suka telepon saya. Tiba-tiba ajak makan, undang keluarga saya juga. Ya, begitulah. Beliau memang sangat ramah," kenang Sys saat dihubungi Metrotvnews.com, Senin (19/1/2015).
Kedua, Sys selalu mengingat kebaikan hati Bob yang bersedia memenuhi undangannya untuk berbagi pengetahuan bersama ribuan anak muda di JCC pada era 80-an.
"Dia itu serius, tapi santai. Kalau mengajar juga sifatnya enggak menggurui," puji Sys.
Hal ketiga yang masih segar dalam ingatan Sys adalah pengalaman beradu akting dengan Bob dalam film "Terang Bulan di Tengah Hari." Film yang dirilis pada era 90-an itu menjadi momen manis dalam kenangan Sys hingga detik ini.
Bob Sadino meninggal dunia di RS Pondok Indah (RSPI), Jakarta Selatan, Senin (19/1/2015). Bob diketahui mengidap penyakit saluran pernapasan.
Pria kelahiran Lampung, 9 Maret 1939, itu anak bungsu dari lima bersaudara yang sukses berbisnis di bidang pangan dan peternakan. Bob dikenal publik sebagai pengusaha nyentrik. Tidak hanya dalam berbusana, juga pola pikirnya.
Selamat jalan, Bob Sadino...
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
