Bilqis baru saja menjalani sekolah dasar kelas satu. Pandemi korona yang melanda Indonesia membuat pembelajaran dilakukan secara daring. Diakui Ayu Ting Ting, butuh adaptasi yang sulit bagi anaknya menjalani pembelajaran daring.
"Kita dibikin nangis, bayangin aja. Belum lama kita dibikin nangis sama ini anak. Kesal saja gitu, saking kesalnya karena dibilangin enggak ngerti-ngerti. Sekolah ada seminggu, tiga hari nangis, duanya enggak. Empat hari nangis, satu hari enggak. Gimana kepala enggak mau pecah," kata Ayu Ting Ting kepada Judika dan Duma Riris di Youtube DAD Entertainment.
Menurut Ayu, Bilqis juga selalu menangis setiap kali menjalani pembelajaran daring. Setiap kali ditinggal sang ibu, Bilqis seperti mencari cara agar terus ditemani.
"Ini anak setiap hari nangis terus, sementara teman-temannya ceria. Entar ada aja nih. Sudah tiga jam belajar, dia ngerasa bosan kali ya 'Bunda, ini gimana?' Ada aja yang diiniin, 'mau minum', 'bunda sini'," ungkapnya.
Meski merasa kesal, Ayu coba menikmati peran itu sebisa mungkin. Dia menganggap sang anak hanya ingin mencari perhatiannya karena setiap hari dia tinggal bekerja.
"Kita benar-benar nangis, bukan nangis yang setetes dua tetes, nangisnya benar-benar nangis, di depan dia nangis. Dia diam saja. Ya sudah, kita nikmati saja. Mungkin dia cari perhatian, karena aku kan kerja setiap hari," kata Ayu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
