"Titik terendah kemarin itu yang disekolahin itu, yang membuat aku sedih membuat keluargaku sakit, anakku sakit sedih itu terendah sekali, karena kebodohannku, itu ya saat itu," aku Reza Artamevia di kanal YouTube Maia Al El Dul TV.
Ia sadar betul bahwa dirinya telah membuat anak-anak, orang tua, dan seluruh keluarga besarnya kecewa. Kesedihan keluarganya pun membuatnya turut merasa sedih.
Reza menekankan, dia mendapatkan banyak pelajaran usai menjalani masa rehabilitasi. Masa lalunya membuatnya harus lebih berhati-hati dalam mengambil keputusan, termasuk tindakan ketika ditawarkan barang haram. Meskipun, Reza tidak tinggal di lingkungan pecandu narkoba.
"Kita harus cermat, membuka mata kita untuk melangkah, di situ juga banyak yang salah pergaulan. Kalau aku karena kebodohanku. Kalau aku enggak lingkungan, tapi karena ada yang memberikan (narkoba), aku jadi coba," paparnya.
"Pergaulan harus hati-hati kita jangan memandang semuanya baik, terlalu naif memang kita harus punya penyaring," tambahnya.
Di sisi lain, ia teringat dengan kejadian rehabilitasi yang harus dijalaninya. Sang ibunda mengirimkannya surat hingga membuatnya menangis. Selain itu, hal rutin yang dilakukannya untuk menjaga hubungan baik dengan keluarga ialah melakukan panggilan video dengan anak-anaknya.
"Kemarin kejadian bertubi-tubi aku mengalami keterpurukan bikin kita semakin dekat. Allhamdulillah banget, pas hari Ibu dia Aaliyah Massaid) nelepon aku pas aku di Lido, dia ngirim single gue mewek (menangis) terus," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
