Pria 62 tahun itu menceritakan kisah ‘memalukan’ tersebut melalui memoir Surrender: 40 Songs, One Story yang rilis pada Selasa, 1 November 2022. Dalam tulisannya, Bono bercerita sempat mengunjungi White House pada era pemerintahan Barack Obama.
Pada pesta tersebut, Bono dan tamu yang lain disuguhi wine. Sayangnya, Bono ternyata memiliki alergi pada salicylic acid sehingga membuatnya pusing dan mengantuk setelah menenggak dua atau tiga gelas wine.
Beruntungnya, saat Bono pingsan ada sang istri, Ali Hewson yang membantunya. Sementara pada malam itu, Obama disebutnya hanya meminum cocktails saja.
"Saat aku mulai merasa ngantuk, aku pamit dan yang terjadi setelahnya aku tak lagi bisa mengingat apapun. Namun, Ali menceritakan bahwa 10 menit kemudian sang presiden (Barack Obama) bertanya soal kondisiku," tulis Bono
Ali Hewson menjelaskan bahwa Bono baik-baik saja, tetapi Barack Obama tak mempercayainya dan meminta seluruh staf untuk mencari keberadaan Bono.
Ternyata, Bono tengah tidur di ruangan bersejarah di kamar Abraham Lincoln.
"Para staf mencariku ke kamar Abraham Lincoln dan aku di sana tengah tertidur pulas di kasus bersejarah seperti tidur dengan kebebasan," imbuhnya.
Sayangnya, Barack Obama sempat tak percaya dengan pengakuan Ali dan Bono soal alergi yang diidapnya.
Barack Obama merasa bahwa Ali mengarang cerita soal alergi agar suaminya bisa tidur di dalam kamar bersejarah itu.
"Ia berpikir bahwa Ali mengarang cerita ini untuk melindungiku dan bilang pada orang-orang kalau dia tidak kuat minum (alkohol). Padahal, justru ia membuat martini dengan dosis yang begitu kuat," pungkasnya.
(Raja Alif Adhi Budoyo)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
