Melalui unggahan video di akun Instagram-nya pada Jumat, 21 Oktober 2022 pagi, Ari Lasso menyampaikan bahwa dirinya telah memaafkan kejadian yang melibatkan dirinya dengan maskapai Batik Air.
"Saya Ari Lasso sebagai manusia biasa, yang juga banyak kesalahannya, memaafkan, seratus persen saya memaafkan peristiwa yang terjadi kemarin," kata Ari Lasso.
Namun, terkait tawaran ganti rugi, Ari dengan tegas menolaknya karena merasa kerugian yang dialami tidak bisa dinilai dengan uang.
"Saya merasa sangat tidak fit, karena saya sangat lelah, karena saya sedang dalam masa recovery, hal itu tidak bisa digantikan oleh uang seberapapun, dan saya tidak menginginkan uang sepeser pun," tegasnya.
Ari melanjutkan, jika pihak maskapai memang ingin mengganti kerugian yang dialaminya dengan sejumlah uang, Ari mempersilakan. Tapi, bukan untuknya, melainkan untuk didonasikan ke Yayasan Kanker Indonesia.
"Silahkan berikan atau saya minta, tapi bukan buat saya. Jangan sepeser pun untuk saya. Sumbangkan uang tersebut untuk Yayasan Kanker Indonesia, terutama mungkin untuk Yayasan Kanker Limfoma, kanker yang saya derita," sambungnya.
"Silakan menggantinya dan sumbangkan ke Yayasan Kanker Indonesia secara terbuka dan transparan," lanjutnya lagi.
Keinginannya yang demikian Ari ungkapkan karena Ia mengaku tak mau membawa masalah ini ke jalur hukum. Ari juga mengatakan bahwa Ia hanya ingin mengetuk pintu hati nurani Batik Air atas kejadian yang menimpanya dan belajar untuk memperbaiki kinerja mereka.
"Mohon teman-teman Batik Air muncul di komen saya dan meminta maaf juga. Yang terpenting bukan buat saya, tapi untuk seluruh masyarakat yang dirugikan oleh kinerja Anda, yang mungkin, mungkin ya, ada kekurangan atau ketidaksempurnaan. Agar kita sama-sama membangun kembali kinerja perusahaan Anda menjadi lebih baik," ucap Ari Lasso.
Sebelumnya, Ari Lasso mengunggah sebuah video pada Rabu, 19 Oktober 2022 dan mengungkapkan kekecewaannya kepada Batik Air. Hal itu lantaran ketika hendak terbang dari Singapura ke Jakarta, Ari mendapat pesan WhatsApp bahwa penerbangannya ditunda.
Setelah mengikuti informasi tersebut lalu tiba di bandara sesuai jadwal, Ia justru diberitahu bahwa pesawatnya sudah terbang.
(Nicholas Timothy Suteja)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News