Sebelumnya, Baim mengunggah video perdamaian tersebut ke media sosial. Menurut pengacara Baim Wong, Machi Ahmad, hal tersebut tak masalah karena unggahan Baim merupakan bentuk ekspresi bahwa salah satu laporannya telah selesai.
"Ya tanggapannya, ya nggak apa-apa. Yang mungkin itu ekspresi dari klien saya bahwa, salah satu laporannya sudah selesai dan sudah ada titik temu perdamaian. Ya sah-sah aja kan karena kita kan melihat juga ada pelapor," kata Machi Ahmad di Polres Metro Jakarta Selatan.
Machi mengatakan, terdapat beberapa orang yang melaporkan Baim Wong dalam kasus ini. Namun, pihaknya juga sudah menelaah laporan mana saja yang ditemukan unsur pidana.
"Ada beberapa pelapor, semua juga akan kita telaah unsur-unsur hukumnya, mana yang masuk mana yang tidak. Mana yang kita upayakan untuk perdamaian. Tapi saya optimis bisa selesaikan semuanya," bebernya.
Sebelumnya, dalam unggahan media sosial Baim Wong terkesan percaya diri dan bahagia karena salah satu laporannya telah berdamai walaupun masih ada laporan lain. Namun Machi merasa hal tersebut tidak perlu dibesar-besarkan.
"Ya itu kan bentuk ekspresi dia saja, senang gitu kan. Selesai semuanya kan bisa diartikan juga untuk laporan yang ini saja. Kenyataannya kan memang masih ada laporan lain. Itu hanya masalah bahasa sih, jangan dibesar-besarkan," imbuhnya.
"Yang kemarin perdamaian kan Pasal 36 Undang-Undang UU ITE beda. Kalau ini tetap berjalan yang pasal 220, jadi proses masih berjalan. Kita juga sudah menyurati untuk bermediasi, tapi proses hukum tetap berjalan sambil menunggu proses mediasi. Saya sih berharapnya mediasi selesai, menyepakati kesepakatan perdamaian dan melalui mekanisme restorative justice," pungkasnya.
(Raja Alif Adhi Budoyo)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
