Beberapa poin yang diminta Septi untuk syarat rujuk diantaranya Septi boleh memiliki bisnis usaha sendiri, janji untuk tidak selingkuh dan KDRT, hingga meminta Putra untuk memecat karyawan yang membantunya berbohong.
Putra Siregar sendiri setuju dengan syarat yang diajukan oleh Septi.
"Ya tadi saya tanda tangan kan dan difoto juga. Jadi saya setuju, tapi harus menunggu karena majelis hakim yang menentukan karena kan ini proses ya, sudah harus memenuhi proses hukum di pengadilan ini. Jadi kita taati prosesnya," ujar Putra di Pengadilan Agama Jakarta Timur, Ciracas, Jakarta Timur.
Meski Septi dan Putra sepakat untuk rujuk, mereka harus menunggu keputusan dari majelis hakim.
"Dari awal saya minta cabut laporan, tapi istri saya keinginannya untuk mengikuti prosesnya (dari pengadilan). Supaya ada yang mengikat," ucap Putra.
"Mungkin setelah akta perdamaiannya keluar Selasa depan (cabut laporannya). Alasannya karena hampir semua syarat terpenuhi sama bang Putra," tutur Septia.
Sebelumnya, Septia Yetri Opani mengajukan gugatan cerai kepada Putra Siregar ke Pengadilan Agama Jakarta Timur pada Kamis, 29 Desember 2022.
(Raja Alif Adhi Budoyo)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
