Potongan itu ternyata berasal dari video lama yang diunggah melalui saluran YouTube Majelis Lucu Indonesia pada tiga tahun yang lalu. Namun diketahui juga bahwa video itu sudah lama dihapus dari saluran tersebut.
Dalam potongan video itu, bermula dari Adriano yang mengajukan pertanyaan. Adriano bertanya tentang prank terparah di bumi.
"Apa prank terparah di bumi?" tanya Adriano.
Coki yang tidak tahu jawabannya langsung menyerah saja.
"Enggak tahu. Menyerah," jawab Coki.
Kemudian Adriano memberikan jawaban dari pertanyaannya itu. Ternyata jawabannya adalah tentang kisah Nabi Ibrahim.
"Suruh sembelih anaknya sendiri, tapi enggak jadi," ucap Adriano.
Coki tertawa setelah mendengar jawabannya. Hal itu yang membuat Coki yanh paling soroti dan mendapatkan kecaman dari netizen.
Untuk menanggapi hal itu, Coki mengatakan sudah memahami konsekuensi dan bisa memprediksi apa yang terjadi jika video itu diunggah ke media sosial.
"Gue juga paham apapun yang kita upload di sosial media. Kemungkinan di suatu saat akan ada masalah," kata Coki.
Menurutnya, masalah bukan berasal dari dirinya, tetapi orang yang mengunggah kembali video yang telah dihapus. Namun, ia menghargai hak yang dimiliki oleh dalam bermain media sosial.
"Bila itu suatu saat dinaikkan kembali, permasalahannya bukan di kita, tapi yang naikin, ada masalah apa," tutur Coki.
"Setiap orang punya hak untuk menginterpretasikan apapun di media sosiql, karena media sosial, kita tidak bisa mengontrol apa yang ada disana," lanjutnya.
(Rafi Alvirtyantoro)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
