Insiden Alprih berawal saat dia diminta melakukan rescue terhadap ular di Gang Lipur, Sukabumi, Jawa Barat. Saat mencoba menyentuh bayi ular, tiba-tiba ular kecil tersebut menggigit jari Alprih.
Alprih langsung dilarikan ke rumah sakit, dan ditangani dengan segera. Namun sayang, beberapa jam kemudian, setelah upaya penyelamatan dilakukan, Alprih tidak tertolong.
Seminggu telah berlalu, akhirnya Panji muncul di Instagramnya, Ia mengunggah foto dirinya bersama Alprih saat masih bekerja bersama. Pawang ular tersebut mengisi keterangan fotonya dengan ayat Al-Quran.
“Dia (Allah) telah menciptakan segala sesuatu dan sungguh telah menetapkannya (takdirnya). (Al-Furqan 25:2).
Apakah kamu tidak tahu bahwa Allah mengetahui segala sesuatu yang ada di langit dan bumi. Sesungguhnya itu semua telah ada dalam kitab, sesungguhnya itu sangat mudah bagi Allah. (Al-Hajj 22:70)," tulis Panji.
"Dia menciptakan apa yang dikehendaki-Nya. (Al Maa'idah 5:17).
Kalau Dia (Allah) menghendaki maka Dia memberi petunjuk kepadamu semuanya. (Al-An'am 6:149).
Allah menciptakan kamu dan apa yang kamu perbuat. (As-Safat 37:96)," lanjut dia.
Setelah itu, Panji mendoakan mendiang agar dosa-dosanya diampuni Tuhan.
“Khushuushon ilaa ruuhi ... Alprih priono Bin Sumitro Allahumaghfir lahu warhamhu wa 'aafihi wa'fu 'anhu, lahul faatihah, Dan hanya kepada Allah-lah kesudahan segala urusan. (Luqman 31:22) Allah yang menentukan segala akibat," tutup Panji.
Dalam kolom komentar, banyak yang mendoakan Alprih agar mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya.
(Shelviola Marselren)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
