Pada akhir Maret lalu, Koh Ahong jatuh koma dan harus dirawat di ruang ICU. Koh Ahong pun tercatat sudah tiga kali bolak-balik rumah sakit dalam beberapa bulan belakangan.
"Pertama kali serangan jantung, pulang, sembuh, yang kedua, paru-parunya kerendem air, sembuh. Tapi yang ketiga strokenya yang lama, dua bulan," ungkap Santi di rumah duka di Depok, Selasa, 13 Juni.
"Sakit strokenya 2 bulan, kemudian dirawat di rumah sakitnya 2 minggu terakhir," lanjutnya.
Pada saat mengidap stroke, Koh Ahong juga mengalami penyumbatan yang membuatnya kesulitan untuk makan. Makanya, Koh Ahong memerlukan selang untuk membantunya makan.
Koh Ahong juga kesulitan berkomunikasi karena adanya alat yang dipasang di bagian trakeanya. Meski begitu, Koh Ahong masih bisa mendengar dan merespons.
Koh Ahong meninggal dunia di usia 68 tahun dan meninggalkan seorang istri, tiga orang anak, dan lima orang cucu. Jenazahnya akan dimakamkan pada hari ini juga di Depok, sore hari.
(Nicholas Timothy Suteja)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
