Melansir dari CBC News, kabar itu berawal dari sebuah laporan mengenai penembakan saat berkendara. Petugas keamanan mengalami luka tembak di dada bagian atas dan tidak sadarkan diri ketika pihak kepolisian tiba. Kemudian, petugas keamanan itu dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan tindakan operasi.
Pihak kepolisian mengatakan bahwa aksi penembakan itu terjadi pada Selasa, 7 Mei 2024, pagi hari. Setelah kejadian itu, pintu masuk menuju lingkungan properti mewah di Toronto, Kanada, itu ditutup oleh petugas dan ada banyak polisi yang hadir di daerah itu sepanjang pagi.
| Baca juga: Drake Beri Penggemarnya Uang Rp761 Juta |
Masih belum diketahui pasti apakah Drake berada di dalam kediamannya atau tidak. Namun pihak kepolisian telah menghubungi tim dari rapper tersebut untuk bekerja sama dalam penyelidikan.
Diketahui bahwa video kamera keamanan yang merekam kejadian tersebut telah ditemukan. Pihak kepolisian akan mengumpulkan lebih banyak video pengawasan dalam proses penyelidikan.
Richie Lai, tetangga dari Drake yang juga tinggal di lingkungan itu mengatakan bahwa ada lima hingga sepuluh tembakan yang dilepaskan dalam aksi tembak itu. Tidak lama setelahnya, ada suara mobil ambulans yang terdengar.
"Saya tidak tahu apakah saya mendengar apa yang saya dengar, dan kemudian, mungkin lima atau sepuluh menit kemudian, saya mendengar sirine (ambulans)," kata Richie Lai, dikutip dari CBC, pada Rabu, 8 Mei 2024.
Sementara itu, saat ini Drake sedang terlibat perselisihan yang cukup serius dengan beberapa musisi lain. Salah satunya adalah dengan rapper asal California, Kendrick Lamar.
Mereka berdua merilis beberapa lagu yang melontarkan tuduhan dan penghinaan yang tidak berdasar satu sama lain. Hal itu juga bisa dilihat dari sampul lagu diss terbaru Kendrick Lamar yang bertajuk "Not Like Us" yang menampilkan gambar satelit rumah Drake dengan sejumlah penanda lokasi berwarna merah.
| Baca juga: Keluarga Mahalini Sempat Ragukan Keseriusan Rizky Febian |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
