"Aku datang dari keluarga yang memiliki darah panjang aktivis perempuan. Aku merasa seperti harus melanjutkan warisan. Aku merasa itu tanggung jawabku untuk terus berjuang," kata Ariana seperti dikutip Femalefirst.
Banyak ketimpangan yang dirasa Ariana terjadi antara laki-laki dan perempuan. Artis 22 tahun ini mencontohkan, ketika artis pria tampil tanpa pakaian akan menuai pujian dan respons baik.
"Jika wanita mengunggah foto yang vulgar atau apapun yang mengekspresikan seksualitasnya atau percaya diri dengan tubuhnya, responsnya akan berbeda," jelas Ariana.
Pelantun Dangerous Woman ini khawatir terlalu banyak wanita yang tidak sepenuhnya menyadari apa arti menjadi seorang feminis. Bagi Ariana, wanita juga harus melawan stigma dan anggapan buruk yang datang dari orang lain.
"Aku wanita, jadi aku menghadapi standar ganda, kebencian terhadap wanita, dan ketidaktahuan setiap hari. Banyak wanita berpikir streotip datang dari kata feminis. Tapi tidak hanya ada satu feminis," katanya.
"Anda dapat menjadi seorang feminis yang dengan make up dan rambut yang baik, Anda bisa menjadi feminis dengan tanpa rambut dan tidak memakai make up. Tidak ada batasan," terangnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
