Tak lama setelah kejadian, Venna Melinda ternyata sempat menghubungi pengacara kondang Hotman Paris. Dalam unggahannya di Instagram, Hotman menyebut Venna meminta dirinya memberikan pendampingan hukum.
"Dia sambil menangis bertanya, 'Mau enggak bang jadi kuasa hukum?' Saya bilang, 'Kenapa? Ini kan jauh di Surabaya'," kata Hotman, Selasa (10/1/2023).
Permohonan Venna kepada Hotman didasari rasa kecewa karena Ferry Irawan tidak ditahan. Ferry memang sempat mendatangi Polda Jawa Timur, tapi dia batal diperiksa lantaran mengaku sakit.
"Dia bilang, 'Saya sangat kecewa dengan bukti penderitaan yang saya alami, kenapa belum ada penahanan?' Venna Melinda bertanya kenapa belum ada penahanan dengan bukti yang dialami itu. Venna Melinda mengeluh pada saya," ungkap Hotman.
Hotman tak menjelaskan apakah dia bersedia mendampingi Venna atau tidak. Yang jelas, dia meminta kepada pihak kepolisian untuk bersikap sesuai prosedur dan memenuhi rasa keadilan terhadap Venna sebagai korban.
"Bapak Kapolda Jatim mohon beri atensi khusus pada kasus ini karena ini sangat menarik perhatian seluruh rakyat Indonesia," ucap Hotman.
Seperti diberitakan sebelumnya, Venna mengalami KDRT dari Ferry Irawan di sebuah hotel di Kediri. Dalam foto yang beredar, wajah Venna terlihat bercucuran darah. Dalam pemeriksaan awal, tindak kekerasan itu diawali cekcok pasangan yang belum setahun menikah itu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
