Galih sebelumnya sempat bikin heboh terkait kontennya yang menuduh seseorang ojek online sebagai begal. Konten ini tentu dianggap berbahaya karena orang lain bisa saja salah sangka dan mengganggap orang yang dituduh Galih sebagai begal sungguhan.
Setelah digali, banyak konten-konten Galih yang dianggap netizen sampah alias tidak mendidik. Polisi pun mengungkapkan alasan Galih membuat video-video itu dengan motif ekonomi agar mendapatkan endorse.
"Saudara GNAP adalah pemilik dan yang menguasai akun TikTok @galihloss3. Tujuan yang bersangkutan membuat seluruh konten video dalam akun tersebut untuk untuk mencari endorse," kata Dirkrimsus Polda Metro Jaya Kombes Ade Safri Simanjuntak.
| baca juga: Ngeri! Chandrika Chika dan Teman-temannya Biasa Pesta Narkoba |
Konten yang membuat Galih berurusan dengan hukum adalah ketika dia mewawancarai anak kecil lalu memberikan tebakan hewan yang bisa mengaji. Konten Galih dianggap menistakan agama karena jawaban dari tebakannya adalah kalimat taawudz.
"Berperan sebagai pengelola ataupun pemilik dari akun TikTok @galihloss3, yang mana akun tersebut mengunggah video penyebaran kebencian bermuatan SARA melalui media elektronik dan atau penodaan terhadap suatu agama yang dianut di Indonesia," katanya.
Akibat perbuatannya, Galih dijerat oleh Undang-Undang ITE dan terancam 6 tahun penjara. Setelah ditangkap, Galih mengucapkan permintaan maaf dalam sebuah video.
"Perkenalkan nama saya Galih Noval Aji Prakoso, pemilik akun TikTok @galihloss3 yang telah membuat video penistaan agama dengan memelesetkan suara aungan serigala menjadi auuudzubillahiminasyaitonnirojim. Di sini saya meminta maaf sebesar-besarnya kepada seluruh umat muslim dan saya menyesali semua perbuatan saya," kata Galih.
"Saya berjanji untuk tidak akan mengulangi video itu tersebut. Dan saya akan berjanji akan membuat video-video yang lebih bermanfaat kepada masyarakat Indonesia dan mengedukasi lebih baik lagi ke depannya," lanjutnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
