Pelaku berinisial MSA alias A. Pihak Kepolisian Resort Metro Jakarta Selatan masih menelusuri kemungkinan adanya artis selain Fariz yang menjadi langganan MSA alias A.
"Hasil pemeriksaan terhadap MSA, baru mengaku menjual kepada Fariz. Akan kita dalami berikutnya siapa saja yang sudah dibagi (membeli dari MSA)," kata Kepala Satuan Reserse Narkoba Kepolisian Resor Metro Jakarta Selatan Ajun Komisaris Besar Hando Wibowo kepada wartawan di Mapolres Metro Jakarta Selatan, Rabu (7/1/2014).
MSA mendapatkan narkoba dari D dan Z yang hingga kini masih dicari polisi. MSA mengaku langsung menjual narkoba kepada Fariz.
"Dari hasil pemeriksaan bahwa ternyata tanggal 4 Januari 2015, sekitar pukul 14.00 WIB, MSA menawarkan barang dan biasa menjual kepada Fariz," jelas Hando.
Sementara, hasil pemeriksaan terhadap Fariz sejauh ini menunjukkan kalau dia mengonsumsi barang haram tersebut secara pribadi.
"Dari pemeriksaan terhadap Fariz untuk konsumsi pribadi. Tidak ada yang lain," ungkapnya.
Fariz RM dicokok polisi ketika sedang memetik gitar di kediamannya di Jalan Camar 11 Blok BE 4 Bintaro Jaya, Tangerang Selatan, Selasa, 6 Januari 2015, pukul 02.00 WIB. Fariz main gitar sambil mengisap ganja.
Tak hanya ganja, setelah digeledah, Fariz ketahuan menyimpan satu paket heroin.
Akibatnya, Fariz dijerat Pasal 111 tentang Kepemilikan Ganja, Pasal 112 tentang Kepemilikan Heroin, dan Pasal 114 tentang Kepemilikan Narkotika. Dia diancam hukuman penjara minimal empat tahun dan maksimal 20 tahun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
