Johson datang sekitar pukul 14.20 WIB, Jumat (19/9/2014). Dia langsung menuju Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Metro Jaya.
"Pemuda ganteng ini (Johnson Yaptonaga) akan membuat laporan terkait dugaan pencemaran nama baik atau fitnah terhadap penyanyi dangdut bernama Dewi Perssik," kata Hotman sebelum melangkah masuk ke gedung SPKT di Polda Metro Jaya, Jakarta.
Dalam laporan tersebut, Hotman mengaku membawa serta barang bukti. Termasuk berita-berita tentang kliennya dengan Dewi Perssik yang sudah dimuat dan ditayangkan oleh sejumlah media massa.
"Bukti banyak. Mungkn kalian (awak media) bisa sebagai saksi dan bisa jadi pelaku. Karena kalian juga kan yang menyebarkan berita itu. Jadi, buktinya berbagai siaran dan berita dari media elektronik, cetak, dan online," tutup Hotman.
Untuk diketahui, kasus ini bermula dari santernya pemberitaan tentang pengakuan artis yang akrab disapa Depe ini telah menikah dengan salah satu bos Lamborghini Indonesia.
Johnson Yaptonaga, selaku bos Lamborghini, belakangan angkat bicara karena pemberitaan sudah begitu liar. Dia menegaskan dirinya telah berkeluarga dan isu pernikahan dengan Dewi selama ini tidak benar.
Namun ternyata, Dewi Persik terlihat sangat marah dengan pemberitaan yang ada. Dia marah karena dituding sebagai perebut suami orang. Kemarahan Depe meledak di media sosial. Bahkan, terlihat dia sempat memaki awak media di Twitter.
"Kan dibilang ambil suami orang," ketus Depe saat ditemui pewarta usai acara 'Show Imah' di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, Senin, 15 September 2014.
Dewi Perssik sendiri belum mengomentari perihal pelaporan dirinya ke Polda.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
