"Setiap kali dengerin lagu Indonesia Raya, kita berdiri tegap. Kita menghormati lah negara dan bangsa ini. Karena negara dan bangsa ini sudah memberikan banyak buat kamu. Tempat tinggal, tempat berkarier. Mimpi kamu bisa jadi kenyataan asal kerja keras," kata Giring di Monas, Jakarta, Minggu 22 Juni 2019.
Dia mengaku bahwa tiap kali dia mendengar alunan Indonesia Raya, muncul emosi yang cukup kuat. Emosi ini akan semakin terasa saat lagu ini dipasangkan dengan momen-momen tertentu.
"Memaknai Indonesia Raya. Lagu Indonesia Raya selalu membuat saya merinding apalagi di saat kita menang emas dan prestasi," ujarnya.
Cara Giring dalam memaknai lagu Indonesia Raya turut dia turunkan pada anaknya. Sedari dini, Giring mengajak anaknya untuk bersikap hormat setiap lagu Indonesia Raya muncul.
"Sebisa mungkin berhenti melakukan aktivitas saat mendengar Indonesia Raya. Saya juga selalu mengajarkan itu ke anak-anak juga," ucapnya.
Tak hanya pada anaknya. Dia berharap orang-orang Indonesia lainnya juga menerapkan hal yang serupa pada keturunannya. Dia menekankan bahwa ini adalah hal yang penting untuk dilakukam.
"Jadi hal-hal itu yang harus diterapkan pada anak cucu kita," tutupnya.
Disebut sebagai sosok yang nasionalis. Giring hanya tersenyum dan tertawa kecil.
Sebelum mengisi acara di Festival Damai dengan tema Merajut Persatuan dalam Kebhinekaan dan Mileniall Road Safety di Monas, pada Minggu, 23 Juni 2019. Di belakang panggung dia segera menghentikan aktivitasnya saat mendengar Indonesia Raya berkumandang, dan ikut bernyanyi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
