Selain itu, pelarangan ini dimaksudkan untuk menghidupkan geliat produksi pakaian lokal terutama industri kecil dan menengah.
Vicky Shu mendukung peraturan tersebut. Sebab, menurut penyanyi 27 tahun itu, kebijakan tersebut bermanfaat bagi rakyat kecil.
"Sebenarnya kalau kebijakannya bagus, yah. Itu kan mengalihkan lapangan pekerjaan, lebih ke pengangguran nantinya," ujar Vicky usai mengisi acara musik di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Senin (9/2/2015).
Rupanya, diam-diam Vicky juga pernah memborong pakaian bekas. Dia berburu model pakaian unik untuk menunjang penampilannya di panggung.
"Aku biasa beli jaket. Banyak yang unik. Kalau aku kan cewek, melihat sesuatu yah beli saja. Aku terakhir beli baju bekas tujuh tahun yang lalu," ungkap Vicky.
Pelantun "Mari Bercinta 2" itu menyadari risiko kesehatan dari membeli pakaian bekas. Guna menghindari tertular penyakit dari pakaian bekas yang dibelinya, Vicky melakukan trik berikut.
"Biasanya aku selalu kasih antiseptik. Logikanya, kalau baju bekas kita enggak tahu siapa pemakainya. Setelah dibeli, harus benar-benar steril banget, " jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
