Melalui unggahan instastory di akun Instagram @melissabarreram, Kamis, 23 November 2023, Melissa Barrera memberikan pernyataan baru mengenai pemecatannya dalam proyek film waralaba Scream. Ia kembali menyatakan bahwa tidak menyukai kebencian.
"Pertama dan terpenting, saya mengutuk Anti-Semitisme dan Islamofobia. Saya mengutuk kebencian dan prasangka apa pun terhadap sekelompok orang mana pun," tulis Melissa Barrera dalam keterangan unggahannya.
Menurutnya, ia memiliki tanggung jawab untuk menyuarakan suatu hal melalui platform media sosial. Melissa Barrera mencoba untuk meningkatkan kesadarannya terhadap isu-isu yang sedang terjadi.
“Sebagai orang Latin, orang Meksiko yang bangga. Saya merasa bertanggung jawab untuk memiliki platform yang memberikan saya hak istimewa untuk didengarkan," tulis Melissa.
"Oleh karena itu, saya mencoba menggunakannya untuk meningkatkan kesadaran mengenai isu-isu yang saya pedulikan dan untuk menyuarakan pendapat saya kepada mereka yang membutuhkan," lanjutnya.
| baca juga: Usai Pecat Melissa Barrera, Scream VII Ditinggal Jenna Ortega |
Melissa Barrera mengatakan bahwa setiap orang berhak mendapatkan atas HAM (Hak Asasi Manusia) terlepas dari mana asal mereka. Terutama untuk menerima kebebasan di dunia ini.
"Setiap orang di bumi, tanpa memandang agama, ras, etnis, gender, orientasi seksual atau status sosial-ekonomi, berhak atas persamaan hak asasi manusia, martabat dan, tentu saja, kebebasan," tulis Melissa Barrera.
"Saya percaya sekelompok orang tidak dalam kepemimpinan mereka, dan tidak ada badan pemerintahan yang boleh lepas dari kritik," sambungnya.
Pemain film waralaba Scream itu berdoa agak tidak ada lagi korban jiwa dari kekerasan. Hal itu agar setiap manusia bisa hidup berdampingan.
"Saya berdoa siang dan malam agar tidak ada lagi kematian, tidak ada lagi kekerasan, dan untuk hidup berdampingan secara damai," tulis Melissa Barrera.
Untuk itu, Melissa Barrera tidak akan berhenti bersuara bagi orang-orang yang menerima ketidakadilan di dunia. Ia akan bersuara untuk perdamaian dan HAM.
“Saya akan terus bersuara bagi mereka yang paling membutuhkan dan terus mengadvokasi perdamaian dan keselamatan, hak asasi manusia, dan kebebasan," tulis Melissa Barrera.
Menurutnya, berdiam diri bukan menjadi pilihan baginya. Sepertinya Melissa Barrera akan terus bergerak, apalagi ia tidak gentar setelah pemecatan yang diterimanya.
"Diam bukanlah pilihan bagiku," pungkas Melissa Barrera.
Sebelumnya, Selasa, 21 November 2023, waktu setempat, rumah produksi Spyglass Media Group menyatakan dengan tegas mengeluarkan Melissa Barrera dari Scream VII karena postingan media sosialnya tentang perang Israel-Hamas. Mereka menilai komentar Melissa Barrera itu termasuk ke dalam ujaran dan hasutan kebencian di media sosial.
"Pendirian kami sangat jelas. Kami sama sekali tidak menoleransi antisemitisme atau hasutan kebencian dalam bentuk apa pun, termasuk referensi palsu mengenai genosida, pembersihan etnis, distorsi Holocaust, atau apa pun yang secara terang-terangan melanggar batas hingga menjadi ujaran kebencian," kata Spyglass Media Group, dikutip dari People, Kamis, 23 November 2023.
Berikut adalah komentar yang ditulis oleh Melissa Barrera. Ia menyuarakan mengenai media barat yang hanya menampilkan sisi lain dari Palestina.
"Saya telah aktif mencari video dan informasi tentang pihak Palestina selama sekitar dua minggu terakhir, mengikuti akun-akun tersebut. dll. Mengapa? Sebab media Barat hanya menampilkan sisi lain. Mengapa mereka melakukan itu, saya akan membiarkan kamu menyimpulkannya sendiri," tulis Melissa Barrera, seperti yang diberitakan People, Selasa, 21 November 2023.
Sementara itu, rekan aktrisnya Jenna Ortega juga tidak akan bergabung dalam Scream VII. Hal itu karena bentroknya jadwal syuting Wednesday musim kedua.
(Rafi Alvirtyantoro)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
