Dana segar itu merupakan kerjasama dari Departemen Internasional Inggris yang bekerjasama dengan asosiasi perusahaan rekaman Inggris, BPI.
Perusahaan rekaman independen di sana bisa mencairkan dana bantuan antara USD6 ribu sampai USD62 ribu untuk manajemen dan distribusi, mempromosikan musisi-musisi Inggris ke seluruh dunia.
Program pendanaan ini efektif dilakukan hingga 2020. Perusahaan rekaman Inggris yang ingin mendapat bantuan harus mendaftar terlebih dahulu melalui situs BPI.
Pendaftaran dibuka pada 10 Oktober dan berakhir pada 7 November. Nantinya, BPI akan melakukan kurasi dan perusahaan rekaman yang terpilih mendapat dana segar itu akan diumumkan pada Desember mendatang.
Dalam industri musik global, Inggris berada di peringkat dua sebagai negara eksportir musik terbesar di dunia, berada di bawah Amerika Serikat.
Di tahun 2015, album-album terlaris di dunia didominasi musisi Inggris, antara lain album dari Coldplay, One Direction, Sam Smith, Ed Sheeran, dan Adele.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
