"Enggak ada banget yang pingin gua sampaikan, itu yang pingin gua sampaikan. Dengerin aja, biar impact-nya orang bisa tahu ternyata ini Ramengvrl," kata Ramengvrl usai jumpa pers di Party Room McDonald's Sarinah, Jakarta, Rabu, 24 April 2019.
Pengerjaan No Bethany memakan waktu tiga bulan sejak awal 2019. Dalam menggarap No Bethany, musisi bernama asli Putri Soeharto itu menggandeng komposer muda di antaranya Gamaliel untuk lagu Gippal, Khroam dalam singel What's Ur Problem dan Out of Control, serta Holly untuk lagu Bad Minah, Go Commando, dan I Make Time.
Mixtape No Bethany digenapkan menjadi 10 nomor lagu dengan empat ASMR (intro, interlude 1, interlude 2, outro) untuk skit track sebagai plot twist dalam mixtape. Ramengvrl yakin menggunakan bisikan dan dialog memantik perhatian calon pendengar musik.
Ramengvrl berkolaborasi dengan Rayi Putra dalam singel Out of Control. Dalam jumpa pers, Rayi mengungkapkan Ramengvrl adalah potensi bakat hip hop dari Indonesia.
"Salah satu rapper terbaik saat ini ya Ramengvrl," kata Rayi.
Matter Mos berkolaborasi dengan Ramengvrl di lagu I Make Time, serta musisi asal Malaysia Hullera dalam singel Bad Minah.
Mixtape No Bethany resmi dirilis melalui digital platform pada Jumat, 26 April 2019. No Bethany juga merilis mixtape fisik dalam bentuk kaset yang dapat menerima pre-order pada tanggal yang sama dengan perilisan mixtape melalui Juni Goods di Tokopedia.
Perilisan mixtape ini adalah buah kerjasama Ramengvrl dengan Nadarama Recording dan Juni Records.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
