Dalam acara Peluncuran Video Musik ‘Save Our World’ di Jakarta, Senin, 1 Juli 2025, SBY menjelaskan bahwa menciptakan lagu merupakan proses batin yang sangat dipengaruhi oleh hati, pikiran, dan suasana hati.
“Pengalaman pribadi saya ketika menciptakan lagu, kadang-kadang muncul liriknya dulu. Kadang-kadang muncul dulu musiknya, nadanya. Kalau begitu saya ambil gitar cepat-cepat atau main keyboard sebelum hilang,” ungkap SBY.
| Baca juga: SBY Rilis Video Musik Lagu Ciptaannya 'Save Our World', Libatkan 35 Musisi Indonesia |
Ia menekankan bahwa tidak ada rumus tetap dalam menciptakan karya seni. Prosesnya bisa dimulai dari lirik, melodi, progresi kord, atau bahkan semua berjalan secara simultan.
Saat ditanya perihal lebih dominan hati atau pikiran dalam proses menciptakan sebuah karya, SBY tanpa ragu menjawab "hati". Menurutnya, seniman tidak bekerja dengan tangan atau alat apapun, melainkan hati.
“Seni itu gabungan dari hati dan pikiran. Seperti kata Einstein, ilmuwan terbaik juga seorang seniman. Jadi, otak kiri dan kanan harus bekerja bersama,” tuturnya.
| Baca juga: Titiek Puspa Rekaman Bareng SBY Sebelum Meninggal |
‘Save Our World’ merupakan lagu yang diciptakan SBY saat dirinya berkunjung ke Oslo, Norwegia, untuk menghadiri konferensi internasional tentang iklim dan kehutanan. SBY mengajak 35 musisi Indonesia terlibat dalam lagu tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
