Namun, karena perang Israel dengan Palestina belum ada tanda-tanda berakhir, pelantun 'Born to Die' ini terpaksa menunda konser hingga batas waktu yang belum ditentukan.
Menurut Jerusalem Post, fans yang sudah memiliki tiket diharapkan menyimpannya untuk kemudian digunakan saat konser dihelat. Penundaan konser ini diumumkan secara resmi oleh artis yang tampil sebagai pembuka acara konser, Max Jury.
Promotor konser Rani Rahav membuat pernyataan resmi. "Lana meminta maaf kepada fans yang telah membeli tiket. Detail mengenai penyelenggaraan konser akan diumumkan beberapa hari lagi," ujar Rani.
Lana bukan artis pertama yang membatalkan konser di Israel. Sebelumnya ada Cee-Lo Green, Megadeth, Neil Young, dan Backstreet Boys.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News