"Ya udah kita lupain lah yang masa lalu, yang penting ke depannya lebih baik, yang penting ke depannya adalah ternyata perdebatan ini sudah selesai," kata Ahmad Dhani dalam jumpa pers di Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis, 6 April 2023.
Ahmad Dhani kini lebih memilih untuk mengawal kebijakan baru Lembaga Manajemen Kolektif Nasional (LMKN) dalam mengatur royalti dari lagu-lagu yang digunakan dalam sebuah penampilan profesional.
LMKN kini membentuk Sistem Administrasi Pelisensian Online yang mengharuskan setiap promotor atau event organizer (EO) untuk memegang lisensi terlebih dahulu dari LMKN sebelum menyelenggarakan konser.
Lisensi tersebut bisa didapatkan dengan cara mendaftarkan lagu-lagu yang akan dibawakan oleh para penampilnya melalui website www.lmknlisensi.id.
Jika EO tidak patuh pada ketentuan itu, maka nantinya LMKN akan berkoordinasi dengan kepolisian untuk tidak mengeluarkan izin keramaian buat EO tersebut, yang mana artinya, konser jadi tidak dapat diselenggarakan.
"Kesempatan ini akhirnya menjadi sebuah hal yang menguntungkan bagi pengarang lagu, bukan buat penyanyi ya," ujar Dhani.
Sementara itu, LMKN juga berencana melakukan perubahan pada Undang-Undang (UU) Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta. Perubahan itu dimaksudkan untuk memperbaiki pasal-pasal yang menimbulkan multitafsir sehingga memicu perdebatan.
Salah satu perubahannya adalah mengenai soal besaran biaya royalti. Ahmad Dhani pun meminta agar diskusi mengenai perubahan tersebut turut melibatkan para pencipta lagu.
Sebelumnya, polemik royalti ini berawal dari Dhani yang mengeluhkan para EO yang tak pernah membayar royalti lagu-lagunya. Padahal, EO tersebut mengundang Once untuk tampil dan Once diketahui membawakan lagu Dewa 19 dalam konser tersebut.
Polemik ini pun sampai membuat Dhani melarang Once untuk tidak membawakan lagu-lagu Dewa 19 dalam konsernya. Hingga akhirnya, kini Dhani memilih berdamai dan memutuskan untuk menatap ke depan.
(Nicholas Timothy Suteja)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
