Ari Lasso Gratiskan Lagunya Diputar di Kafe, WAMI Pastikan Tetap Tagih Royalti

Jakarta: Wahana Musik Indonesia (WAMI) menanggapi sikap sejumlah musisi yang menggratiskan lagunya diputar di kafe,  restoran, acara pernikahan dan event lainnya. WAMI menegaskan kembali tugasnya untuk menghimpun royalti dari tempat-tempat yang menggunakan lagu dan musik secara komersial seperti restoran, hotel dan kafe. 
 
Sejumlah musisi seperti Ari Lasso, diketahui menyampaikan sikapnya di media sosial terkait membebaskan band kafe memainkan lagunya tanpa harus membayar royalti. Sikap Ari Lasso didasari terhadap kekecewaannya terhadap WAMI yang dia anggap tidak transparan mengenai detail jumlah royalti. 
 
WAMI pun menegaskan, mereka tetap melakukan penarikan royalti di hotel, kafe, restoran dan tempat komersial lain. Adi Adrian selaku Presiden Direktur WAMI menyebut langkah itu sudah sesuai tugas mereka sebagai Lembaga Manajemen Kolektif (LMK).

"Posisi WAMI ya sebenarnya menjalankan tupoksi kami aja ya. Jadi tupoksi kami itu dalam hierarki tata kelola ini ada LMK (Lembaga Manajemen Kolektif) yang diberi kewenangan oleh negara melalui pasal 89 untuk menarik, menghimpun, dan mendistribusikan," jelas Adi Adrian di Jakarta. 
 

baca juga:    WAMI Sesalkan Dampak Kritik Ari Lasso soal Royalti: Seakan-akan Kami Korupsi

 
"Jadi, saya, orang-orang bilang, 'Wah, ini enggak boleh, ini bebas atau apa segala macam.' WAMI ikutin tupoksi saja. Sepanjang bahwa kami sebagai pelaksana, ya sudah kami jalankan. Kalau ditarik pelaksananya, ya sudah kita tanya, 'Kenapa? Ada hal yang baru?' Ya nanti kita gitu. Jadi poinnya adalah, ya kami ngikutin aturan main saja," lanjutnya.
 
Kibordis band Kla Project ini mengingatkan tugas WAMI sebagai LMK diatur undang-undang sehingga bukan tanpa alasan menarik dan menghimpun royalti musik. Karena itu, dia mengingatkan jika ada pihak yang memanfaatkan lagu untuk kepentingan komersil wajib membayarkan royalti. 
 
"WAMI posisinya adalah sebagai petugasnya. Istilahnya waktu itu adalah pelaksana harian. Jadi kami melakukan sesuai tupoksi kami aja. Karena prinsipnya WAMI itu bukan taat ke mana-mana, tapi taat kepada aturan main, taat sama pemerintah pasti," tegas Adi. 
 

baca juga: Bukan Ratusan Ribu, WAMI Sebut Royalti Ari Lasso Puluhan Juta Rupiah Tahun Ini

 
Adi pun enggan menanggapi lebih jauh keputusan musisi yang menggratiskan lagunya tanpa dibebankan royalti. Fokus WAMI, saat ini disebut Adi adalah terus memperbaiki tata kelola royalti menjadi semakin baik. 
 
"Jadi kalau ditanya komentarnya, ya kami enggak, enggak terlalu ingin berkomentar tentang situasi seperti itu (musisi bolehkan gak bayar royalti). Kami cuma fokus aja bagaimana pengelolaan royalti jadi lebih baik," tutupnya. 
 
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di

Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id