Flavor jadi ajang baru pameran musik dengan substansi religi. Richard Buntario selaku penggagas tak secara khusus mengajak penonton beribadah, tapi fokus pada pesan kebaikan.
"Konser konser Flavor ini adalah kami mau mewadahi tempat hiburan yang bersih, sehat, sejuk, dan vibesnya positif," kata Richard Buntario di Jakarta.
"Makanya kita hadirkan musisi-musisi dengan pesan yang baik di musiknya. Bukan mengajak beribadah, tapi lebih universal aja," lanjutnya.
| baca juga: 7 Lagu Rohani Kristen Bertema Roh Kudus dan Lirik |
Richard bertindak sebagai CEO Broadcast Design Indonesia. Konser Flavor sendiri dimeriahkan Paul T-Five, Mima Ourey, Mus Mujiono, Marclesia Karim, dan banyak lainnya. Ajang ini juga menjadi cara Richard Buntario memamerkan musisi Gospel Contemporary Artist.
"Jujur aja di Indonesia gospel contemporary artist enggak ada, sedikit sekali. Tapi penyanyi gereja banyak banget," kata Richard.
Menurut Richard, fenomena ini verbeda dengan di Amerika yang komposisi musisi gospel dengan pop mainstream cukup seimbang. Karena itu, dia ingin memberikan wadah kepada musisi gospel kontemporer memamerkan talentanya.
"Mereka ini (penampil Flavor) yang saya harus cetak. Mereka harus bikin lagu yang bisa memberkati semua, tanpa menyebut Tuhannya apa. Jadi pemersatu keluarga dan bangsa. Itulah yang menjadi inspirasi buat kita semua. Berbagi lagu yang positif spirit. Sehingga mereka kalau dalam kesulitan bisa bertahan dan punya solusi," tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
